Sandiaga hingga Risma Puji Pembangunan Gedung Papua Youth Creative Hub

Sandiaga hingga Risma Puji Pembangunan Gedung Papua Youth Creative Hub

Inkana Putri - detikSulsel
Rabu, 22 Mar 2023 10:41 WIB
Relawan
Foto: Dok. Istimewa
Jakarta -

Presiden RI Joko Widodo bersama Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan meresmikan gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) di Jayapura, Papua, Selasa (21/3). Peresmian gedung ini bertujuan sebagai sarana pengembangan bagi talenta-talenta muda Papua agar bisa memajukan tanah Papua ke depannya.

Kehadiran gedung PYCH pun mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Salah satunya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang menilai gedung PYCH membuat bangga masyarakat Papua, khususnya anak-anak muda di sana.

"Ini gedung luar biasa. Dalam waktu sekitar 450 hari, gedung yang berkearifan lokal dibangun dengan cepat dan berkualitas baik bisa dihadirkan masyarakat Papua, khususnya anak muda," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Rabu (22/3/3034).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandi menjelaskan kehadiran gedung PYCH sangat mendukung ekonomi kreatif. Hal ini lantaran terdapat berbagai UMKM yang tumbuh dan berkembang di PYCH Store binaan anak muda Papua.

"Ini tentu berpengaruh pada ekonomi kreatif. Saya sangat mengapresiasi dan sukses untuk Papua Youth Creative Hub," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan tersebut, Sandi menyampaikan pihaknya akan membantu para UMKM dan industri kreatif seperti kriya khas Papua, batik, fashion, dan lain sebagainya.

"Kami akan bantu mulai dari pelatihan, pendampingan, pemasaran, hingga perizinan dan pelaporan hak kekayaan intelektual yang tadi sudah didaftarkan. Terakhir pembiayaan. Kami akan bantu dari perbankan atau nonperbankan untuk membantu para pelaku ekonomi kreatif di sini," jelasnya.

Apresiasi lainnya juga datang dari Menteri Sosial Tri Rismaharini. Ia mengatakan gedung PYCH menjadi wadah bagi anak muda Papua untuk mengembangkan talenta mereka.

"Terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah memberikan karya yang indah untuk anak bangsa di Papua. Sekarang guys, anak muda Papua, kalian punya tempat untuk berkreasi," kata Risma.

Risma berharap dengan adanya PYCH, anak muda Papua dapat membawa nama baik Papua hingga ke penjuru dunia.

"Bawa nama Papua, bukan hanya indonesia, melainkan juga seluruh dunia. Selamat berkarya dan selamat untuk perjuangan kalian. Sukses selalu untuk anak muda Papua. Salam," pungkasnya.

Sebagai informasi, PYCH telah menghadirkan beragam program yang dapat diikuti anak-anak muda Papua dari berbagai kalangan dan daerah, meliputi pelatihan, pengembangan minat dan bakat bahkan pembinaan kewirausahaan sekaligus pemasaran.

Beberapa di antaranya, pelatihan seni kriya ragam souvenir khas Papua, kuliner, desainer, dan modeling, seni tari, puisi, podcast, fotografi, seni pahat, seni suara, dan musik. Ada pula pelatihan perakitan, reparasi gadget, PC, dan laptop oleh Puslitbang BIN hingga bimbingan tes sekolah kedinasan.

Gedung PYCH dibangun dengan arsitektur khas adat Papua, yaitu atap Honai Jayapura dan atap Kariwari Wamena. Selain memiliki asrama berkapasitas ratusan orang, gedung PYCH juga dilengkapi cafe, co-working space, studio musik, studio fotografi, ruang podcast, ruang konseling, teater, hingga ruang serbaguna. Gedung ini juga memiliki fasilitas internet berkecepatan tinggi.

Gedung ini juga dilengkapi dengan PYCH Store yang merupakan tempat pemasaran berbagai produk dari para entrepreneur muda dan UMKM. Selain display, pemasaran juga dilakukan secara online agar bisa menembus pasar nasional, dan internasional. Semua produk yang dipasarkan pun dilengkapi dengan label 'PCYH'.

PYCH Store telah menggandeng ratusan UMKM dengan ribuan item produk. Sebagian juga telah berhasil didaftarkan untuk mendapatkan hak kekayaan intelektual atau HKI.

Dalam acara peresmian, Menkumham Yasonna H. Laoly menyerahkan secara simbolis tanda pendaftaran HKI kepada pembina PYCH, Kepala BIN Budi Gunawan. Turut hadir dalam acara peresmian Menkumham Yasonna H. Laoly, Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan/Plt. Menpora Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Tri Rismaharini, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Menparekraf Sandiaga Uno, dan sejumlah pejabat negara lainnya.

Hadir pula Rektor UNHAN Amarulla Octavian, Rektor Universitas Hasanudin Jamaluddin Jompa, Rektor Universitas Cenderawasih Oscar O Wambrauw, sejumlah tokoh adat, agama, dan pemuda.

(akd/ega)

Hide Ads