Warga Mamasa Tandu Jenazah 2 Km Pakai Sarung gegara Jalan Tertimbun Longsor

Sulawesi Barat

Warga Mamasa Tandu Jenazah 2 Km Pakai Sarung gegara Jalan Tertimbun Longsor

Abdy Febriady - detikSulsel
Selasa, 21 Mar 2023 14:03 WIB
Momen warga menandu jenazah di Mamasa, Sulbar.
Foto: Momen warga menandu jenazah di Mamasa, Sulbar. (Dok. Istimewa)
Mamasa -

Warga di Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) ramai-ramai menandu jenazah pakai sarung menuju pemakaman sejauh 2 kilometer. Hal ini dilakukan lantaran akses jalan tertimbun longsor hingga sulit dilalui kendaraan.

"Betul, tadi pagi ada jenazah yang dievakuasi anggota bersama warga dengan cara dipikul karena mobilnya terhalang longsor," kata Kapolsek Sumarorong, Iptu Yunus saat dihubungi, Selasa (21/3/2023).

Peristiwa jenazah ditandu warga itu terjadi pada Senin (21/3/2023). Jenazah tersebut digotong bersama warga melintasi empat titik longsor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jenazah dipikul sejauh dua kilometer melewati empat titik longsor," tambahnya.

Jenazah bernama Orpa (52) itu awalnya dievakuasi dari Puskesmas Messawa. Namun mobil yang membawa jenazah itu terhalang material longsor di ruas Jalan Mamasa-Polewali tersebut.

ADVERTISEMENT

"Setelah dievakuasi dengan cara ditandu melewati titik longsor, jenazah dijemput mobil Puskemas Messawa lalu diantar ke Mamasa," ungkap Yunus.

Untuk diketahui, longsor yang menimbun ruas jalan itu terjadi sejak Senin petang (20/3) kemarin. Peristiwa itu tepatnya terjadi di Desa Makuang, Kecamatan Messawa, Mamasa.

"Ada empat titik, baru besar-besar (longsoran). Ada longsoran yang ketinggiannya sekira sepuluh meter," bebernya.

Menurut Yunus, alat berat sudah dikerahkan ke lokasi untuk membersihkan longsor. Hanya saja proses pembersihan material terhambat lantaran ekskavator mengalami kerusakan.

"Ada alat berat, hanya saja pas bekerja bannya ada yang tusuk, jadi sementara diperbaiki dulu," pungkasnya.




(sar/hmw)

Hide Ads