Kakak-Adik Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi Polman Diduga Korban Tenggelam

Sulawesi Barat

Kakak-Adik Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi Polman Diduga Korban Tenggelam

Abdy Febriady - detikSulsel
Minggu, 19 Mar 2023 23:25 WIB
Kakak beradik ditemukan tewas dalam saluran irigasi persawahan di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar).
Kakak beradik ditemukan tewas dalam saluran irigasi persawahan di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar). Foto: Dok. Istimewa
Polewali Mandar -

Pasangan kakak adik bernama Nissan Samuel (10) dan Midhal Lubis (7) ditemukan tewas dalam saluran irigasi persawahan di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar). Kedua korban diduga tewas karena tenggelam usai bermain di lokasi kejadian.

"Mamanya (korban) curiga, ketika dia jumpa sepeda sama baju anaknya di atas bendungan (saluran irigasi). Mamanya panik langsung panggil warga untuk melakukan pencarian," kata kerabat korban, Kamaruddin kepada wartawan, Minggu (19/3/2023).

Kedua korban merupakan anak dari pasangan Suharman dan Susianti, warga Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Wonomulyo. Selama ini, kedua korban diketahui tidak pernah bermain jauh dari tempat tinggalnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mamanya mencari, karena anaknya (kedua korban), tidak pernah main jauh. Akhirnya ada yang arahkan ke sana (mencari di sekitar saluran), karena biasa ramai di sana anak-anak main," ungkap Kamaruddin.

Menurut Kamaruddin, kedua korban ditemukan terpisah dalam kondisi sudah meninggal dunia. Lokasi penemuan jenazah kedua korban berjarak sekira satu kilometer.

ADVERTISEMENT

"Yang pertama ditemukan itu sang adik, menyusul sekira tiga puluh menit kemudian jenazah kakaknya juga ditemukan warga yang melakukan pencarian, keduanya ditemukan dalam kondisi sudah meninggal," ungkapnya.

Kamaruddin mengatakan, jika kedua korban memang tidak bisa berenang. Meski begitu dirinya mengaku heran, sebab kondisi air dalam saluran irigasi tidak dalam saat korban ditemukan.

"Anak-anak itu tidak bisa berenang, tapi kondisi air di lokasi kejadian saat korban ditemukan tidak dalam, arusnya juga sederhana, tidak terlalu deras, makanya tadi anak-anak yang membantu tidak mau mencari sekitar situ, karena dipikir tidak mungkin tenggelam di situ sementara airnya tidak dalam," beber Kamaruddin.

Diberitakan sebelumnya, polisi belum bisa memastikan penyebab tewasnya kedua korban, yang diketahui mendatangi lokasi kejadian untuk bermain. Insiden yang merenggut nyawa kakak adik ini terjadi di Desa Sumberjo, Kecamatan Wonomulyo, pada Minggu (19/3) sekira pukul 14.00 WITA.

"Tadi memang ada warga yang memberikan informasi kejadian dua korban tenggelam, informasinya di saluran irigasi. Untuk terseret arus belum kita pastikan betul, yang jelas tadi kami dari lokasi kejadian, kondisi arus di irigasi tidak terlalu deras," kata Kapolsek Wonomulyo Kompol Nadjamuddin kepada wartawan, Minggu (19/3/2023).




(ata/ata)

Hide Ads