Palang Jembatan Barru Roboh-Ancam Keselamatan Pengendara, Lalin Dialihkan

Palang Jembatan Barru Roboh-Ancam Keselamatan Pengendara, Lalin Dialihkan

Muhclis Abduh - detikSulsel
Sabtu, 18 Mar 2023 11:25 WIB
Palang jembatan di Jalan Trans Sulawesi, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel) roboh. Akibatnya jembatan ditutup sementara dan arus lalu lintas dialihkan.
Foto: Palang jembatan di Jalan Trans Sulawesi, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel) roboh. Akibatnya jembatan ditutup sementara dan arus lalu lintas dialihkan. (dok.istimewa)
Barru -

Dua palang jembatan di Jalan Trans Sulawesi, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel) roboh. Akibatnya jembatan ditutup sementara dan arus lalu lintas dialihkan.

"Iya, itu jembatan di daerah Bojoe yang ada bagian jembatan roboh. Jadi bagian penyangga jembatan yang di atas atas roboh," kata Camat Mallusetasi, Nompo Nasruan kepada detikSulsel, Sabtu (18/3/2023).

Insiden palang jembatan ambruk tersebut terjadi di Kelurahan Bojo, Kecamatan Mallusetasi, Barru pada Jumat (17/3) sekitar pukul 16.30 Wita. Beruntung tak ada korban saat kejadian tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada mobil besar sempat lewat, tetapi syukur tidak sampai kena ji runtuhan palang jembatan itu," bebernya.

Akibat kejadian tersebut, akses kendaraan menuju ke jembatan tersebut ditutup sementara. Selanjutnya pengendara dialihkan ke jalur sebelahnya.

ADVERTISEMENT

"Kan ada dua jembatan bersebelahan itu, kalau dari arah Parepare itu jembatan yang rusak ini sebelah kiri jadi semua kendaraan pakai jembatan yang lama yang jalur sebelah kanan untuk sementara," jelasnya.

Nompo mengatakan jembatan tersebut dibangun pada tahun 2009 lalu. Dia mengaku telah melaporkan insiden tersebut ke pemkab Barru.

"Kami sudah laporkan ke pihak kabupaten, ini kan wewenang Balai Jalan dan Jembatan Provinsi," imbuhnya.

Dirinya juga mengaku belum mendapatkan laporan detail mengapa sampai palang jembatan tersebut roboh. Dia menilai yang tahu secara teknis dari pihak Balai Jalan dan Jembatan selaku pihak yang membangun.

"Saya kurang paham, ini masalah teknis dan pihak Balai Jalan dan Jembatan yang lebih tahu. Yang pasti di atas itu palang penyangga di bagian atas yang roboh," tuturnya.




(hsr/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads