Disorot Tolak Salami Warga, Ketua DPRD Lutim Siap Terima Sanksi dari Golkar

Disorot Tolak Salami Warga, Ketua DPRD Lutim Siap Terima Sanksi dari Golkar

Rachmat Ariadi - detikSulsel
Rabu, 15 Mar 2023 18:49 WIB
Ketua DPRD Luwu Timur Aripin.
Foto: Ketua DPRD Luwu Timur Aripin. (dok. istimewa)
Luwu Timur -

Ketua DPRD Luwu Timur (Lutim), Sulawesi Selatan (Sulsel) Aripin menjadi sorotan Partai Golkar usai viral menolak bersalaman dengan warga hingga terancam dicopot dari kursi pimpinan legislatif. Aripin pun mengaku siap menerima sanksi sebagai kader Golkar.

"Kalau ada wacana itu (pencopotan) saya selaku kader akan taat kepada perintah pimpinan partai, sesuai mekanisme yang ada," kata Aripin kepada detikSulsel, Rabu (15/3/2023).

Aripin mengakui dirinya khilaf saat kejadian menolak berjabat tangan dengan warga. Dia menyebut saat itu dirinya tidak melihat warga yang mengulurkan tangannya saat hendak masuk ke Gedung DPRD Luwu Timur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya menyesal dan juga khilaf. Sebagai manusia biasa, ini terjadi di luar kemampuan saya. Saat itu memang dalam keadaan spontanitas dan terburu-buru tidak sempat melihat saudara saya itu menyodorkan tangannya," terangnya.

Aripin mengungkapkan, dirinya dan warga yang bersangkutan sudah saling memaafkan. Dia pun siap menerima semua konsekuensi yang akan dihadapi.

ADVERTISEMENT

"Saya juga sudah saling memaafkan dengan warga itu. Saya serahkan saja kepada pimpinan karena partai Golkar adalah partai yang besar, modern, dan kita lihat nanti bagaimana penilian pimpinan," ucapnya.

Sebelumnya, DPD I Golkar Sulsel membuka wacana pencopotan Aripin sebagai Ketua DPRD Lutim setelah kasus viral itu. Wakil Ketua DPD I Golkar Sulsel Bidang Kaderisasi dan Keanggotaan Abbas Hady menilai, ulah yang dilakukan Aripin sebagai bentuk keangkuhan.

Abbas pun mengaku akan mengusulkan evaluasi terhadap Aripin yang juga Ketua DPD II Golkar Luwu Timur itu. Bahkan, dia menyebut bisa saja dilakukan penarikan Aripin sebagai Ketua DPRD Luwu Timur.

"Ulah angkuh semacam itu amat tidak sejalan dengan sikap dan karakter kepemimpinan yang dikembangkan oleh Golkar. Lebih-lebih Golkar Sulsel, di era Kepemimpinan Pak Taufan Pawe," kata Abbas kepada detikSulsel, Rabu (15/3).




(asm/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads