Mobil LCGC Diyakini Tetap Jadi Pilihan Utama Meski Harga Bakal Naik

Mobil LCGC Diyakini Tetap Jadi Pilihan Utama Meski Harga Bakal Naik

Tim detikOto - detikSulsel
Minggu, 05 Mar 2023 21:00 WIB
Harga mobil LCGC atau mobil murah bakal naik karena kena pajak 3%. Meski tak signifikan harga mobil LCGC akan semakin nyerempet dengan Low MPV.
Ilustrasi (Foto: Dok)
Jakarta -

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dikabarkan akan menaikkan harga low cost green car atau LCGC. Meskipun harganya akan naik, LCGC diyakini tetap menjadi pilihan utama konsumen mobil di Indonesia.

Dilansir dari detikOto, disebutkan kenaikan harga mobil LCGC mencapai Rp 5 juta. Kenaikan ini berdasarkan pertimbangan kenaikan bahan baku kendaraan seperti logam, plastik dan lainnya.

Direktur Pemasaran PT Honda Prospect Motor (HPM), Yusak Billy menilai, meskipun harganya bakal naik, itu tidak akan menghilangkan citra LCGC sebagai kendaraan murah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak bilang itu Rp 5 juta atau 5 persen, tapi yang jelas LCGC peminatnya banyak sekali. First time buyer tuh besar sekali, terutama di luar Pulau Jawa yang infrastrukturnya masih berkembang," ujar Yusak Billy saat ditemui di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Jadi orang-orang yang sebelumnya pakai kendaraan roda dua dan mau beli mobil sebagai first buyer, biasanya (pilih) LCGC. Konsumen kami juga 70 persen first time buyer. Jadi saya rasa itu tidak akan menurunkan pasar LCGC," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Honda Dukung Kenaikan Harga LCGC

Yusak menilai, rencana kenaikan harga LCGC masih masuk akal. Hal ini karena kualitas LCGC tetap dijaga setiap waktu meskipun memiliki status sebagai kendaraan murah.

"Kalau kita lihat, kenapa itu perlu adjustment, karena kualitas produk sangat penting. Jadi kalau dengan kenaikan nanti adjustment ada, saya rasa konsumen akan mengerti ya, karena mobil LCGC kami value of money," katanya.

Untuk diketahui, rencana penyesuaian harga LCGC yang meliputi Daihatsu Ayla, Daihatsu Sigra, Toyota Agya, Toyota Calya, dan Honda Brio Satya itu merupakan masukan dari sejumlah pihak, termasuk produsen. Pertimbangan utama kenaikan harga tersebut mengacu pada harga material produksi yang juga mengalami kenaikan.

LCGC merupakan program pemerintah yang telah bergulir sejak 10 tahun lalu silam. Produsen dapat mengikuti program tersebut dengan mematuhi beberapa syarat, mulai dari spesifikasi, produksi hingga kepatuhan penetapan harga yang disesuaikan dalam periode tertentu.




(alk/alk)

Hide Ads