Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) telah mengevakuasi 14 ular dalam tiga pekan terakhir selama Januari 2023. Binatang melata itu diamankan di sejumlah permukiman warga.
"Total 14 ekor ular untuk bulan Januari hingga saat ini," kata Kepala Bidang Operasi Damkar Makassar Muhammad Cakrawala yang dikonfirmasi, Kamis (19/1/2023).
Menurut Cakrawala, kemunculan ular ini turut dipicu intensitas curah hujan yang tinggi di Makassar. Bahkan ada pula yang hanyut terbawa arus banjir hingga masuk ke permukiman warga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kondisi cuaca musim penghujan yang menjadi penyebab satwa liar ini meninggalkan habitatnya di rawa-rawa untuk mencari tempat yang lembab di pemukiman warga," paparnya.
Adapun jenis ular yang dievakuasi yakni ular piton atau sanca, hingga ular air. Namun dari 14 ular yang dievakuasi, tidak ada korban dari pihak warga.
"Kalau korban sampai saat ini belum ada, maupun dipatok juga belum ada," tutur Cakrawala.
Cakrawala menambahkan, Damkar Makassar dalam menjalankan tugas tidak hanya melakukan penanganan terhadap kebakaran. Pihaknya juga punya tim Animal Rescue untuk menangani hewan.
"Seperti satwa mamalia liar, ular sanca, ular air yang masuk ke lingkungan pemukiman warga," jelasnya.
Pihaknya juga berharap agar warga tetap menjaga kebersihan lingkungan. Warga juga bisa melaporkan ke Damkar Makassar jika menemukan satwa liar di permukiman.
"Dengan tetap menjaga kebersihan lingkungan dan jangan panik ketika menemukan ada indikasi satwa liar berada di sekitar Anda," bebernya.
"Segera hubungi layanan 112 atau call center Damkar 0811410113," pungkasnya.
(sar/hsr)