BMKG Catat 169 Kali Gempa Susulan di Jayapura Pascagempa M 4,9

BMKG Catat 169 Kali Gempa Susulan di Jayapura Pascagempa M 4,9

Jonh Roy Purba - detikSulsel
Selasa, 03 Jan 2023 19:57 WIB
Gempa Jayapura 2 Januari 2023 berkekuatan M 4,9. Pihak BMKG melaporkan bahwa puluhan gempa susulan terjadi di wilayah Jayapura, Papua.
Ilustrasi. Foto: Getty Images/iStockphoto/Petrovich9
Jayapura -

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat total ada 169 kali gempa susulan yang mengguncang Kota Jayapura, Papua pascagempa utama magnitudo (M) 4,9 pada Senin (2/1) lalu. Gempa susulan diprakirakan masih akan terus terjadi.

"Hingga pukul 19:30 WIT, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 169 aktivitas gempa bumi susulan (aftershock)" ujar Kepala Balai Besar BMKG Wilayah V, Yustus Rumakiek dalam keterangannya, Selasa (3/1/2023).

Di antara banyaknya gempa susulan tersebut, salah satu gempa yang cukup terasa kuat terjadi pada Selasa (3/1) pukul 19.24 WIT. Episenter gempa bumi tersebut terletak pada koordinat 2.38° LS dan 140.76° BT.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 26 km Timur Laut Kota Jayapura, Papua. Gempa bumi ini memiliki kedalaman 10 km," jelasnya.

Analisa BMKG yang berdasarkan pada lokasi episenter, kedalaman hiposenter dan mekanisme patahan, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal yang melintas di wilayah Kota Jayapura.

ADVERTISEMENT

"Gempa bumi M 3,7 dirasakan oleh masyarakat di daerah Kota Jayapura dengan skala intensitas II MMI," tuturnya.

Skala II MMI artinya getaran gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Atas adanya gempa susulan tersebut BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. BMKG juga mengingatkan warga untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, gempa bumi berkekuatan M 4,9 mengguncang Kota Jayapura, Papua pada Senin (2/1) kemarin sekitar pukul 03.24 WIT. Gempa terasa cukup kuat hingga menyebabkan sejumlah bangunan rusak, mulai dari mal hingga rumah sakit.

"Rumah Sakit Provita di pintu lift yakni keramiknya rusak. Kemudian Restoran B-one kacanya pecah atau runtuh. Di Hotel Sunny ada plafon dan dindingnya retak," sebut Penjabat (Pj) Wali Kota Jayapura Frans Pekey usai meninjau bangunan terdampak gempa, Senin (2/1).

Gempa magnitudo 4,9 itu berpusat di Jayapura dengan kedalaman 10 kilometer. Frans mengatakan, Mal Jayapura juga mengalami keretakan pada bagian dindingnya. Sejumlah studio film XXI di dalam mal disebut mengalami kerusakan pada bagian plafon.

"Saya tadi sudah lihat, dimana plafonnya rusak dan saya telah meminta studio itu harus ditutup dan diperbaiki baru bisa digunakan," ucapnya.




(alk/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads