.webp)
Permukiman yang terletak di Kelurahan Pulau Kodingareng, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, Kota Makassar diterjang angin kencang selama 2 jam. Angin kencang itu juga disertai peristiwa air laut pasang.
"Durasinya itu hampir dua jam, cuman jam pertama itu angin cukup kencang, dan kemudian di jam berikutnya itu angin sudah meredah walaupun itu masih di atas normal," ujar Ahmad Hendra Hakamuddin Kepala Pelaksana BPBD Makassar saat dimintai keterangan tim detikSulsel, Sabtu (24/12/2022).
Ahmad mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat (23/12) malam tadi. Angin kencang bersamaan dengan pasang air laut mengakibatkan rumah warga banjir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi malam angin kencang mengakibatkan luapan air laut masuk di rumah karena berbarengan dengan air pasang," ucap Ahmad.
Sejauh ini belum ada laporan soal evakuasi korban dari angin kencang dan pasang air laut yang melanda rumah warga. Namun BPBD masih mengidentifikasi jumlah rumah terdampak.
"Kami sedang mengidentifikasi beberapa rumah yang terdampak, tapi hari ini kondisinya agak lebih baik dari tadi malam," ucapnya.
Menurut dia, tim evakuasi BPBD Makassar masih berkonsentrasi di sejumlah titik di Kecamatan Biringkanaya dan menunggu laporan dari pihak kelurahan dan kecamatan perihal permintaan apakah menginginkan untuk adanya tim evakuasi.
"Tim evakuasi konsentrasi di sejumlah titik di Kecamatan Biringkanaya dan sejauh ini laporan dari kelurahan dan kecamatan belum ada permintaan untuk evakuasi. Jika ada, langsung saja personel dan armada kami kirim ke sana," lanjut Ahmad.
(hmw/sar)
