.webp)
Balai Pengelola Kereta Api (BPKA) Sulawesi Selatan (Sulsel) membentuk posko pengawasan transportasi Natal dan Tahun Baru (Nataru). Hal ini guna mengantisipasi lonjakan mobilitas saat Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
"Posko pengawasan mulai per tanggal 19 Desember hingga 3 Januari 2023. Hal ini juga untuk mengatur jadwal penumpang agar tidak terjadi kelebihan kapasitas tempat duduk dan memastikan keselamatan perjalanan kereta api," ujar Kepala Seksi Perawatan Sarana dan Prasarana BPKA Sulsel Arief Sudyatmoko dalam keterangan resmi yang diterima detikSulsel, Selasa (20/12/2022).
Arief berharap pengoperasian Kereta Api di Sulsel jelang libur Natal dan tahun baru dapat berjalan aman dan lancar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menghadapi liburan sebenarnya kami juga berharap supaya nanti perjalanan kereta api dapat berjalan dengan aman, lancar, dan selamat," tambahnya.
Ia juga mengimbau agar masyarakat yang hendak menggunakan jasa transportasi Kereta Api Sulsel, agar memesan tiket lebih awal. Hal ini agar pihak pengelola bisa menjadwalkan.
"Kemudian masyarakat ketika nanti di masa liburan, jauh-jauh hari sebaiknya memesan tiket, atau mengonfirmasi tempat duduk kepada tim kami di stasiun, supaya nanti bisa dijadwalkan," kata Arief.
Pengoperasian Kereta Api Sulsel masih terbatas. Sehingga pengoperasian kereta api masih menggunakan jadwal lama dan tidak ada penambahan kereta.
"Dan nanti khusus di akhir pekan nanti akan ada tambahan perjalanan yang sekarang ini berjalan dua kali perjalanan PP dari Stasiun Garongkong menuju ke Stasiun Mangilu," pungkasnya.
Sebagai informasi, masyarakat hingga saat ini masih bisa menikmati jasa Kereta Api Sulsel dengan gratis.
(alk/nvl)
