Diteriaki Warga Makassar soal Stadion, Anies Baswedan: Jakarta Sudah Jadi

Kota Makassar

Diteriaki Warga Makassar soal Stadion, Anies Baswedan: Jakarta Sudah Jadi

Xenos Zulyunico - detikSulsel
Sabtu, 10 Des 2022 16:16 WIB
Anies Baswedan di Makassar.
Foto: Anies Baswedan di Makassar. (Xenos Zulyunico/detikSulsel)
Makassar - Anies Baswedan diteriaki soal stadion dalam kunjungan silaturahminya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Anies lantas menanggapi teriakan warga tersebut dengan menyinggung kehadiran Jakarta International Stadium (JIS).

Pantauan detikSulsel, Sabtu (10/12/2022), Anies hadir memberikan arahannya dalam dialog bersama intelektual lintas kampus di Empang Panaikang, Kecamatan Tello, Panakkukang. Di lokasi tersebut, Anies baru saja selesai makan siang.

Tampak Anies didampingi mantan Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman, anggota DPD RI Tamsil Linrung, hingga Sekretaris DPW NasDem Sulsel Syaharuddin Alrif. Hadir pula sejumlah dosen dari sejumlah perguruan tinggi Makassar, relawan, hingga warga setempat.

Anies memulai dialog dengan memaparkan isu yang tengah dihadapi Indonesia. Di tengah paparannya, seorang warga menyeletuk hingga berteriak menyinggung soal stadion.

"Stadion, Pak Anies!" teriak warga di tengah kerumunan di lokasi.

Teriakan itu spontan ditanggapi Anies. Menurutnya, setiap kota besar memang harus memiliki stadion berstandar internasional seperti yang ada di DKI Jakarta, yakni Jakarta International Stadium (JIS)

"Itu dia (termasuk stadion). Alhamdulillah, kalau ngomong Jakarta udah jadi stadionnya. Ini juga salah satu yang perlu kita kerjakan," ujar Anies di lokasi.

Namun Anies mengaku JIS tidak harus jadi ukuran. Menurutnya yang terpenting ada stadion yang sesuai standar.

"Membangun fasilitas-fasilitas pemersatu seperti stadion.Tidak harus ukurannya sebesar Jakarta. Tapi standarnya harus standar internasional di semua kota-kota besar," lanjutnya.

Anies mengatakan, selain menjadi tempat penyelenggaraan event olahraga, stadion juga berfungsi sebagai tempat pemersatu. Dia mengklaim hal itu terbukti saat JIS dirampungkan saat masa kepemimpinannya sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Sehingga dia menjadi tempat pemersatu. Kalau sudah ada stadion sepak bola apapun latar belakangnya semua bersatu ada di situ. Di Jakarta juga sebagai pemersatu," pungkasnya.


(sar/asm)

Hide Ads