Kontainer Makassar Recover Mannuruki Jarang Terpakai, Lurah: Malam Berfungsi

Kontainer Makassar Recover Mannuruki Jarang Terpakai, Lurah: Malam Berfungsi

Ibrahim Rewa - detikSulsel
Kamis, 08 Des 2022 12:34 WIB
Kontainer Makassar Recover Center di Kelurahan Mannuruki, Rappocini, Makassar.
Foto: Kontainer Makassar Recover Center di Kelurahan Mannuruki, Rappocini, Makassar. (Ibrahim Rewa/detikcom)
Makassar -

Kontainer Makassar Recover di Kelurahan Mannuruki, Kecamatan Rappocini, dituding warga tidak beroperasi maksimal karena jarang terpakai. Lurah Mannuruki Aziz mengaku posko kontainer itu beroperasi pada malam hari.

"Tiap malam itu (kontainer) difungsikan. Tiap malam setiap RT-RW yang posko disitu. Difungsikan itu," kata Aziz kepada detikSulsel, Kamis (8/12/2022).

Aziz beralasan kontainer Makassar Recover itu kini difungsikan sebagai posko siaga bencana. Pertimbangannya karena saat ini memasuki musim hujan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau posko namanya siaga bencana kan dalam artian penghujan ini ada kerawanan, semuanya lah. Pokoknya ada kekacauan di Kelurahan Mannuruki dia ke lapangan langsung. Siaga bencana banjir, umpamanya ada banjir dilaporkan ke ini (Makassar Recover)," urai dia.

Kontainer Makassar Recover lanjut Aziz, awalnya difungsikan untuk penanganan COVID-19. Namun ketika dianggap sudah memasuki masa new normal, kontainer kini beralih fungsi untuk digunakan dengan berbagai keperluan.

ADVERTISEMENT

"Makassar Recover itu kan difungsikan pada awalnya begitu tapi kan setelah mengatasi COVID-19, segalanya bisa. Ada kegiatan sosial seperti pembagian bansos, raskin, posko siaga bencana, pelaporan-pelaporan umpamanya ada urus KTP bisa karena ada komputer di situ lengkap," urai dia.

Namun Aziz mengaku beberapa hari belakangan kontainer Makassar Recover kadang tertutup. Dia berdalih pihaknya tengah mempersiapkan lorong wisata (longwis) di kelurahan.

"Staf juga biasa turun ke lapangan dan kosong lagi di situ. Ke lapangan untuk mendata yang longwis karena kesibukan itu tidak terbuka," imbuhnya.

"Tapi insyaallah nanti ke depan saya aktifkan lagi di situ. Jadi kalau ada pengaduan warga, di situ (kontainer) ada pelayanan walaupun malam," tambah Aziz.

Sebelumnya, warga Kelurahan Mannuruki, Arsyad Dg Tompo mengatakan kontainer tersebut telah ada sejak dua tahun lalu. Posko Recover Center itu dibangun saat pandemi COVID-19 melanda.

"Iya (pada saat) Corona. Berarti jalan dua tahun lebih," kata Arsyad kepada detikSulsel saat ditemui di lokasi, Rabu (7/12).

Kontainer yang terletak di Jalan Sultan Alauddin Makassar itu sering tampak tertutup tanpa aktivitas. Makassar Recover Center baru beroperasi ketika ada agenda resmi atau pertemuan resmi pemerintah setempat.

"Sesekali ji ini terbuka (kontainer). Ada pi pertemuan," sebutnya.

Pengadaan Kontainer Diusut Polisi

Untuk diketahui, Polda Sulsel tengah mengusut kasus dugaan korupsi pengadaan kontainer Makassar Recover. Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto juga diperiksa polisi terkait kasus itu.

"Dikonfirmasi kegiatan (pengadaan kontainer) itu. Masih kumpul data-data," ujar Kasubdit III Tipidkor Ditreskrimsus Polda Sulsel Kompol Fadli kepada detikSulsel, Selasa (6/12/2022).

Fadli mengatakan, Danny menghadiri panggilan penyidik pada Senin (5/12). Pemeriksaan terhadap Danny Pomanto berlangsung sekitar 3-4 jam lamanya.

"3 Sampai 4 jam," ujar Kompol Fadli terkait durasi pemeriksaan Danny.




(sar/ata)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads