.webp)
Kereta Api Sulawesi Selatan (Sulsel) telah diuji coba dan soft launching rute Stasiun Maros-Garongkong sepanjang 80 kilometer. Uji coba rute ini merupakan bagian dari proyek Kereta Api Sulsel rute Makassar-Parepare yang ditargetkan rampung pada 2026 mendatang.
"Sampai Parepare itu kita targetkan 2026, Parepare sama Makassar kita kerjakan sama-sama," ujar Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi kepada wartawan saat soft launching uji coba kereta api rute Stasiun Garongkong-Maros, Jumat (2/12/2022).
Pada tahap selanjutnya, proyek pembangunan kereta api ini akan dilanjutkan untuk rute dari Mandai menuju Makassar serta dari Barru menuju Parepare. Untuk rute menuju Makassar, Menhub mengatakan pihaknya menargetkan akan dilaksanakan pada 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi kita mungkin akan laksanakan 2024," ujarnya.
 Foto: Menhub Budi Karya Sumadi uji coba Kereta Api Sulsel. (Urwatul Wutsqaa/detikSulsel) |
Kendati demikian, dia menyebut saat ini pihaknya akan fokus pada rute yang sudah bisa beroperasi. Budi menjelaskan pengerjaan proyek tersebut harus tetap mempertimbangkan anggaran yang tersedia.
"Yang penting beroperasi dulu, kalau kita paksakan di sana, anggaran kita enggak cukup," jelas Budi.
Sementara itu, Kepala Balai Pengelola Kereta Api (BPKA) Sulsel, Amanna Gappa mengatakan pengerjaan proyek Kereta Api Sulsel untuk rute Parepare sedang dalam proses pengerjaan. Dia mengatakan saat ini sedang diproses untuk pengadaan tanah serta beberapa persiapan lainnya.
"Parepare kan masih dalam proses, pengadaan tanah segala macam, menunggu aja," ujarnya kepada detikSulsel, Jumat (2/12).
Diketahui, kereta api Sulsel sudah beroperasi terbatas sepanjang 80 kilometer dari rute Stasiun Garongkong menuju Stasiun Maros. Setelah dilakukan soft launching oleh Menhub pada Jumat (2/12), Amanna Gappa mengatakan layanan pengoperasian kereta api rute tersebut sudah bisa dinikmati masyarakat.
"Ini sudah diperpanjang sampai 80 (kilometer). Ini mulai efektif, launching ini kan sudah bisa," ujarnya.
Namun, dia mengatakan saat ini masih menunggu arahan untuk waktu rilis layanan kereta api rute Stasiun Garongkong-Maros tersebut.
"Ini makanya kita minta arahan ini, apakah kita langsung rilis mulai hari Senin," pungkasnya.
(ata/hmw)
