Sejumlah pelajar di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar) melakukan penanaman 10 ribu pohon mangrove di pesisir pantai. Kegiatan yang bertepatan hari menanam pohon Indonesia ini merupakan salah satu upaya penyelamatan lingkungan, khususnya ekosistem laut dan pantai.
"Semoga semakin banyaknya yang menanam hari ini, pantai kita bisa terjaga dengan baik, ekosistem lingkungan laut terjaga dengan baik," kata Koordinator kegiatan, Nirwana Sari kepada wartawan, Senin (28/11/2022).
Kegiatan penanaman mangrove yang diikuti sejumlah pelajar dari berbagai sekolah ini berlangsung di pesisir pantai Gonda, Desa Laliko, Kecamatan Campalagian, Polewali Mandar, Sulbar, Senin siang (28/11). Nirwana menyebut, kegiatan serupa juga berlangsung pada sejumlah tempat di Polewali Mandar.
"Gerakan menanam pohon 10 ribu mangrove, adapun peserta dari sekolah-sekolah, sebenarnya di Polewali Mandar ada banyak titik (lokasi penanaman) hari ini, ada Gonda, Panyampa, Buku, sama Bajoe juga ada, ada di Paku juga," bebernya.
Menurut Nirwana, rusaknya ekosistem merupakan penyebab terjadinya bencana. Penanaman atau reboisasi merupakan salah satu upaya pencegahan.
"Kemarin sudah terjadi banjir, banjir itu bisa dicegah dengan melakukan penanaman atau reboisasi," tuturnya.
Diakui Nirwana, kegiatan ini menargetkan penanaman 1,2 juta mangrove, di sepanjang pesisir pantai Sulawesi Barat.
"Kemudian tambahan, sebenarnya kegiatan ini adalah penanaman mangrove 1 juta lebih, tepatnya 1,2 juta, kegiatannya dari Paku sampai Suremana, kegiatan penanaman," pungkasnya.
Kegiatan penanaman mangrove untuk memberikan kesadaran dan meningkatkan kepedulian masyarakat, tentang pentingnya pemulihan lingkungan, turut diikuti sejumlah guru, masyarakat dan Komunitas Rintana Jaya.
Simak Video "Pria di Polman Tewas Ditikam OTK Saat Tidur Sampai Wajah Terbelah"
[Gambas:Video 20detik]
(ata/sar)
