.webp)
Staf Kejari Wajo Anugrah Zulfika (22) dirujuk ke RSUP Wahidin Sudirohusodo, Makassar setelah menjadi korban ledakan misterius di kamar kosnya. Luka bakar yang diderita korban butuh penanganan lanjutan.
"Lukanya melepuh semua kulitnya, namun dia tetap sadar. Setelah mendapat perawatan di RS Hikmah Medical, keluarga dan dokter sepakat untuk merujuk ke Makassar di RS Wahidin tadi malam pukul 21.00 Wita," kata Kajari Wajo Ramdoni kepada detikSulsel, Rabu (19/10/2022).
Ramdoni mengatakan korban masih sempat bicara setelah ledakan namun dengan suara terbata-bata. Dia menilai fisik korban cukup kuat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita minta dulu untuk istirahat. Tidak banyak gerak, biar kondisinya cepat pulih," sebutnya.
Korban ledakan kamar kos ini berasal dari Bone. Statusnya sebagai CPNS di Kejari Wajo yang terangkat April 2022.
"Dia bukan jaksa, dia tidak sedang menangani kasus. Selama ini dia staf tata usaha bidang pidana umum di Kejari Wajo," jelas Ramdoni.
Ramdoni mengatakan bahwa selama bertugas di Kejari Wajo korban kerap berpindah-pindah kos. Untuk kamar kos yang menjadi lokasi ledakan, korban baru 2 bulan menempatinya.
"Baru 2 bulan di kos itu. Cuman penyebab ledakan saat ini masih diselidiki Puslabfor Polres Wajo. Kita tunggu saja hasilnya, karena kita perkiraan awal jangan sampai tabung gas melon yang meledak, dan dari informasi di kos itu tidak ada dapur di dalam kamar atau pun di luar kamar," bebernya.
(hmw/tau)
