Sejumlah calon siswa (casis) Tamtama TNI AD dilaporkan membuat rusuh di Manokwari, Papua Barat. Mereka memblokade jalan disertai aksi bakar ban hingga kayu di tengah jalan gegara gagal lolos tes di Kodam XVIII Kasuari Papua Barat.
Peristiwa itu terjadi terjadi Jalan Sanggeng, Kecamatan Manowari Barat, Manokwari, Senin (17/10/2022) malam. Aksi demo tersebut viral lewat rekaman video yang beredar di media sosial.
Dalam video beredar, tampak di jalanan terlihat nyala api di beberapa titik. Terlihat dua orang tampak mengangkat ban yang dilempar ke dalam nyala api.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terdengar teriakan dari sejumlah orang yang memecah suasana yang tampak makin mencekam.
Tidak ada aktivitas arus lalu lintas di lokasi. Hanya terlihat pengendara motor yang melintas di dekat titik api yang menyala di jalanan.
Sekilas dalam video berdurasi 23 detik itu, terlihat beberapa orang berlarian di jalan. Beberapa orang lainnya tampak berdiri di pinggir jalan melihat aksi kerusuhan tersebut.
Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi membenarkan adanya kerusuhan di jalanan itu. Menurutnya, mereka tergabung dalam casis Tamtama TNI AD yang gagal lolos tes.
"Infonya yang bakar ban anak-anak calon siswa yang gagal tes," ujar Kombes Adam kepada saat dikonfirmasi, Senin (17/10).
Namun pihaknya belum bisa menjelaskan lebih detail terkait peristiwa tersebut. Petugas tengah melakukan upaya untuk meredam situasi.
"Kita belum bisa jelaskan detail kejadian itu," tuturnya.
Senada, Kapolres Manokwari, AKBP Parasian H Gultom sudah turun ke lokasi melakukan negosiasi dengan pendemo.
"Saya masih di lapangan melakukan negoisiasi," ungkap Parasian kepada detikcom saat dikonfirmasi terpisah.
(sar/hmw)











































