Jalan Poros Kabupaten Enrekang-Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel) rusak parah. Kondisi ruas jalan yang menjadi kewenangan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah XIII Makassar ini pun dikeluhkan Pemkab Enrekang dan warga yang melintas.
Pantauan detikSulsel, Selasa (13/9/2022) sepanjang Jalan Poros Enrekang-Toraja yang berstatus jalan nasional itu terlihat rusak parah. Kerusakan mulai dari Kecamatan Cendana hingga Kecamatan Baraka, Kabupaten Enrekang.
Tak hanya itu, saat memasuki wilayah Kota Enrekang beberapa bagian jalan juga bolong hingga menyerupai kubangan. Bahkan sudah ada beberapa pengendara terjatuh saat melewati jalan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya juga kurang tahu yah kenapa bisa begini Enrekang sekarang. Pokoknya sepanjang Jalan poros ini rusak, banyak lubangnya. Bahaya sekali kalau dilewati," kata salah seorang pengendara, Suri kepada detikSulsel, Selasa (13/9).
Menurut Suri, buruknya akses jalan di daerah ini membuat Enrekang terlihat kumuh dan tidak terurus. Keadaan ini pun membuatnya harus berpikir dua kali jika ingin melewati jalan di Enrekang.
"Saya mau liburan di rumah teman di Enrekang, terus nanti mau ke Toraja. Kalau dilihat jalannya seperti ini harus mikir dua kali lagi teruskan perjalanan. Sudah jauh, jalannya rusak lagi. Memang kalau mau ke Toraja mending naik pesawat lebih aman," ungkapnya.
Sementara, Wakil Bupati Enrekang Asman menyayangkan kurangnya perhatian Balai Jalan Nasional terhadap kondisi jalan di Enrekang. Menurutnya, kondisi ini membawa citra buruk bagi Pemerintahan Enrekang, padahal Pemda sama sekali tidak berwenang atas rusaknya jalan nasional itu.
"Ini sudah lama terjadi tapi belum diperbaiki juga, hanya sekadar ditempel-tempel saja. Banyak jalan nasional di Enrekang ini rusak parah. Ini membawa citra kurang bagus juga Pemkab, karena kita yang disoroti masyarakat padahal, bukan kewenangan kita itu. Jadi kami sayangkan kalau balai biarkan ini terus menerus," ucapnya.
Asman menambahkan buruknya akses Jalan Nasional ini juga pengaruhi masyarakat yang ingin berkunjung ke Enrekang untuk berwisata. Sehingga dirinya, mengharapkan pihak BBPJN segera bertindak memperbaiki Jalan yang rusak itu.
"Pastinya pengaruhi pengunjung ke Enrekang untuk berwisata, percuma kita genjot pariwisata kita kalau akses nasional tidak mendukung. Balai Jalan Nasional harus bertindak cepat karena ini sudah lama kondisinya seperti ini," tandas Asman.
detikSulsel sudah berusaha menghubungi Kepala BBPJN Wilayah XIII Makassar, Reiza Setiawan. Namun hingga berita ini dirilis pihak balai belum merespon.
(hsr/sar)