34 KK Korban Gempa Sulbar Masih Bertahan di Huntara, Setahun Tanpa Rumah

Sulawesi Barat

34 KK Korban Gempa Sulbar Masih Bertahan di Huntara, Setahun Tanpa Rumah

Hafis Hamdan - detikSulsel
Kamis, 08 Sep 2022 00:24 WIB
Korban gempa Sulbar masih menetap di tenda dan huntara.
Foto: Korban gempa Sulbar masih menetap di tenda dan huntara. (Dok. Istimewa)
Majene -

Sebanyak 34 kepala keluarga (KK) di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) masih bertahan di tenda dan hunian sementara (huntara). Mereka merupakan penyintas gempa bumi Sulbar magnitudo 6,2 pada tahun 2021 lalu.

"Masih tinggal di tenda, baru ada juga yang lansia dan ibu-ibu," kata Suardi, salah satu warga yang juga masih mengungsi saat dikonfirmasi, Rabu (7/9/2022).

Diketahui 34 KK tersebut merupakan warga Desa Mekkatta, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene. Suardi menyebut saat ini 12 KK masih tinggal di gubuk tenda, sementara 22 KK lainnya tinggal di huntara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suardi mengatakan para warga masih menunggu bantuan stimulan rumah tahap II yang dijanjikan pemerintah. Pasalnya sejak gempa melanda 2021 lalu, mereka hanya menggunakan terpal sebagai atap dan dinding bangunan.

"Seadanya saja dibangun pakai terpal, awal-awal gempa dulu terpal saja. Sekarang sudah ada mi juga ditambahi atap rumbia," bebernya.

ADVERTISEMENT

Suardi berharap kondisi warga yang telah setahun lebih tinggal dalam kondisi tersebut dapat segera diperhatikan. Terlebih bantuan sembako yang saat ini masih dibutuhkan warga.

"Semoga kita segera dibangunkan hunian tetap (huntap). Kasihan warga apalagi kalau hujan bocor-bocor rumah masuk air, terutama juga sembako karena lansia dan anak-anak banyak," harapnya.

Terpisah, Kepala BPBD Majene Ilhamsyah mengaku pihaknya sudah menyetor data penerima bantuan stimulan rumah tahap II ke pusat. Pembangunannya dilakukan bertahap.

Ilhamsyah menyebut saat ini ada bangunan yang diperuntukkan bagi warga yang masih tinggal di tenda. Sisa menunggu penyelesaian pembangunan sebelum dipindahkan.

"25 unit bangunan untuk yang masih tinggal di tenda sementara dibangun pihak ketiga. Sementara berkas penerima bantuan sebanyak 4.244 KK sudah kita serahkan ke pusat (BNPB) dan itu menjadi kewenangan pusat," jelasnya.

Simak juga 'Gempa M 5,6 Guncang Bengkulu':

[Gambas:Video 20detik]



(sar/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads