Demo Harga BBM Naik di DPRD Bone Ricuh, Mahasiswa-Polisi Saling Dorong

Demo Harga BBM Naik di DPRD Bone Ricuh, Mahasiswa-Polisi Saling Dorong

Agung Pramono - detikSulsel
Selasa, 06 Sep 2022 13:08 WIB
Mahasiswa di Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) menerobos blokade polisi di Kantor DPRD Bone saat demo menolak kenaikan harga BBM.
Foto: Agung Pramono/detikSulsel
Bone -

Mahasiswa di Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) menerobos blokade polisi di Kantor DPRD Bone saat demo menolak kenaikan harga BBM. Akibatnya mahasiswa dan polisi terlibat aksi saling dorong.

Pantauan detikSulsel, Selasa (6/9/2022) mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) meminta bertemu dengan seluruh penerima aspirasi dan Pimpinan DPRD Bone. Namun yang hadir hanya 2 Anggota DPRD Bone yakni Andi Muh Salam dan Andi Suaedi.

Para pendemo kesal, mereka ingin pimpinan DPRD Bone yang menemuinya. Polisi pun mencoba menenangkan massa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sudah menyampaikan kepada Ketua DPRD Bone untuk segera hadir. Tunggu mi sudah di jalan," kata Kabag Ops Polres Bone Kompol Andi Muh Syafei.

Mendengar hal tersebut Ketua PMII Cabang Bone Muhammad Nurwan Tifta menyampaikan kepada seluruh massanya untuk mencari anggota DPRD di ruangannya. Namun harus dengan tertib.

ADVERTISEMENT

"Anak PMII itu tertib, beradab. Tidak ada tindakan anarkis," ucap Tifta.

Usai menyampaikan hal tersebut para barisan aksi massa mulai menerobos blokade polisi untuk menuju ke ruang rapat paripurna DPRD. Massa dan polisi terlibat saling dorong.

Setelah itu mereka ditenangkan kembali oleh aparat. Namun kebanyakan massa lewat samping untuk naik ke ruangan anggota DPRD. Di samping mereka tidak melihat barisan blokade Brimob Batalyon C Pelopor.

Saat para Brimob pasang badan, massa langsung dipukul mundur. Bahkan ada sejumlah pedemo yang sampai terjatuh di kolam Kantor DPRD Bone. Terlihat ada massa yang melempar botol ke arah aparat.




(hsr/sar)

Hide Ads