Keluhan Ortu Siswa di PPDB SMP Makassar: Tidak Bisa Cetak Bukti Pendaftaran

Lapor Daeng

Keluhan Ortu Siswa di PPDB SMP Makassar: Tidak Bisa Cetak Bukti Pendaftaran

Al Khoriah Etiek Nugraha - detikSulsel
Senin, 20 Jun 2022 17:17 WIB
Ortu calon siswa mengeluhkan tanda bukti cetak pendaftaran tak tampil di aplikasi.
Foto: Ortu calon siswa mengeluhkan tanda bukti cetak pendaftaran tak tampil di aplikasi. (Dok. Istimewa)
Makassar -

Pendaftaran PPDB Makassar 2022 tingkat SMP hari pertama masih ditemui sejumlah kendala. Orang tua (ortu) calon peserta siswa mengeluhkan cetak bukti pendaftaran tidak tampil di website PPDB meskipun telah mengisi form yang tersedia.

Keluhan ini diadukan ortu calon siswa atas nama Selvie Rasyid ke program Lapor Daeng detikSulsel pada Senin (20/6/2022). Dia mengaku telah merampungkan seluruh proses pendaftaran, namun cetak bukti pendaftaran tidak tampil.

"Sudah selesai daftar untuk sekolah negeri tapi syarat agar bisa cetak bukti pendaftaran harus pilih 2 sekolah swasta. Masalahnya, setelah dipilih saya tidak tahu harus diapakan lagi, karena dari pagi begitu terus ki modelnya," beber Selvie kepada detikSulsel (20/6).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selvie mengaku mendaftarkan anaknya melalui jalur zonasi tingkat SMP.

"Jalur zonasi untuk SMP," kata Selvie saat dikonfirmasi ulang.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, saat dikonfirmasi Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar Muhyiddin Mustakim menjelaskan bukti pendaftaran di website PPDB Makassar tidak semerta-merta dicetak. Operator sekolah akan memeriksa dan meneliti data yang dimasukkan terlebih dahulu.

"Kan nanti di sekolah, kan ini tidak serta merta dicetak, karena tugasnya operator, dia periksa dulu. Tidak bisa langsung, nanti selesai di sekolah dulu itu," jelas Muhyiddin.

Calon peserta didik dapat mencetak bukti pendaftaran tersebut setelah operator sekolah memastikan data dan persyaratan yang disertakan dalam form pendaftaran.

"Iya, bisa cetak bukti pendaftaran. Karena kalau sudah selesai, oke, semua sudah, ya sudah bisa," imbuhnya.

Muhyiddin juga mengatakan calon peserta didik baru harus memilih dua sekolah swasta pilihan saat mendaftar PPDB Makassar 2022.

"Iya saya wajibkan dua," kata Muhyiddin.

Muhyiddin menjelaskan bagi masyarakat tidak mampu dapat memilih sekolah swasta bersubsidi penuh. Karena pada sekolah tersebut siswa yang mendaftar melalui PPDB Makassar 2022 akan dibebaskan dari pembiayaan.

"Artinya begini adakan katanya masyarakat tidak mampu, oke pilih klik di zona itu ada swasta bersubsidi. Kan ada bersubsidi penuh, berarti tidak ada biaya," kata Muhyiddin.

*Berita ini mencuat dari laporan warga melalui program Lapor Daeng di kanal detikSulsel. Jika detikers memiliki masalah dalam mengakses PPDB lainnya, silakan laporkan di Lapor Daeng dengan mengklik persyaratannya di sini.




(sar/nvl)

Hide Ads