.webp)
Angin puting beliung menerjang kawasan permukiman di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Sebanyak 37 rumah warga dilaporkan rusak akibat peristiwa ini.
"37 Rumah warga rusak (di antaranya) tiga gudang usaha rumput laut dan 1 Puskesmas pembantu," ujar Camat Tanakeke Supriyadi saat dihubungi detikSulsel, Selasa (14/6/2022).
Peristiwa angin puting beliung ini terjadi di Desa Rewataya, Kecamatan Kepulauan Tanakeke, pukul 21.30 Wita, Minggu (12/6/2022). Selain 37 rumah rusak, seorang warga juga dilaporkan terluka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"1 Orang ya (luka ringan) banyak hantaman barang kena kepalanya," sambung Supriyadi.
Kerusakan ini didominasi oleh atap rumah yang rusak terbawa angin. Dia mengatakan lokasi rumah warga yang rusak itu tidak jauh dari pesisir pantai sehingga memudahkan angin menghantam area pemukiman.
"Dinding tidak terlalu banyak. Atap yang banyak (rusak). Dekat pantai. Jaraknya hanya beberapa meter dari bibir pantai. Itu (angin) mulai menghantam dari arah utara ke selatan," jelasnya.
Saat ini ada warga yang mengungsi ke rumah keluarganya. Namun ada pula yang tetap bertahan di rumahnya.
"Ada yang mengungsi ke keluarganya di belakang. Cuman satu orang. Tidak jauh dari lokasi. Selebihnya tetap di rumahnya," beber Supriyadi.
Supriyadi mengatakan kebutuhan makanan para korban telah tercukupi. Hanya saja para korban membutuhkan material bangunan untuk memperbaiki atap rumah yang rusak terbawa angin.
"Warga saat ini butuh atap asbes atau seng. Logistik makanan sudah ada dari pemerintah," tandasnya.
(hmw/hmw)
