Tabrak Provos, Rombongan Moge di Bantaeng Tak Ditahan Polisi

Tabrak Provos, Rombongan Moge di Bantaeng Tak Ditahan Polisi

Hermawan Mappiwali - detikSulsel
Senin, 06 Jun 2022 13:23 WIB
Penampakan moge yang tabrak polisi di Bantaeng (Dok. Istimewa).
Foto: Penampakan moge yang tabrak polisi di Bantaeng (Dok. Istimewa).
Bantaeng -

Road captain atau pemimpin rombongan motor gede (moge) inisial RI memenuhi panggilan penyidik Polres Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) buntut menabrak anggota Provos Bripka Abdul Rais. RI kemudian diperbolehkan pulang usai dimintai keterangan.

"Sekarang (pelaku RI) nggak saya tahan karena kan koperatif dan siap bertanggung jawab," ujar Kapolres Bantaeng AKBP Andi Kumara kepada detikSulsel, Senin (6/6/2022).

"Waktu datang juga menyatakan kurang enak badan, dan kita juga sama-sama menghargai dan nanti bisa selesai sebaik-baiknya," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelaku RI sempat meneruskan perjalanannya ke Makassar usai menabrak Bripka Rais di Jalan Sam Ratulangi, Bantaeng pada Jumat (3/6). Polres Bantaeng kemudian berkoordinasi ke Polrestabes Makassar sehingga pelaku kembali ke Bantaeng.

"(Pelaku RI) datang bertiga ditemani temannya. Artinya dari pelaku ini koperatif dan siap bertanggung jawab sehingga nanti kita carikan solusi terbaik," kata Kumara.

ADVERTISEMENT

Kumara tak merinci lebih lanjut apakah kasus ini berlanjut atau tidak. Dia mengaku menunggu sikap korban Bripka Rais.

"Tergantung korban nanti. Artinya korban kan yang punya hak," katanya.

Kendati dipulangkan, moge milik RI diamankan polisi di Polrestabes Makassar.

"Moge-nya saat dini diamankan di Polretabes Makassar (tidak dibawa ke Bantaeng) karena kemarin kan situasinya urgen," katanya.

Sebelumnya diberitakan, aksi RI menabrak Bripka Rais terjadi di Jalan Poros Bantaeng-Makassar, Kabupaten Bantaeng, Jumat (3/6). Korban yang menuju ke kantornya setelah salat Jumat berpapasan dengan RI yang memimpin touring moge dari arah berlawanan.

"Jadi rombongan moge selesai kegiatan di Bantaeng, setelah (salat) Jumat berangkat ke Makassar. Nah di saat bersamaan anggota saya atas nama Abdul Rais pulang salat Jumat mau ke kantor menggunakan motor dinas baju dinas," kata Kumara, Senin (6/6).

RI selaku rob captain rombongan moge itu dituding menggunakan lajur terlalu ke kanan sehingga menyerobot jalan milik Bripka Rais. Akibatnya korban tersenggol oleh bagian bob moge milik pelaku.

Pada saat bob moge miliknya terlepas, pelaku RI tetap melaju ke arah Makassar. Sementara Bripka Rais juga tetap melanjutkan perjalanan sebelum menyadari kakinya ternyata patah.

"Dua tulang di kaki sebelah kanan patah," ujar Andi.




(hmw/nvl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads