Rachma Dishub Makassar Mulai Masuk Kantor, Tapi Cepat Pulang

Kasus Cinta Segitiga Eks Kasatpol PP

Rachma Dishub Makassar Mulai Masuk Kantor, Tapi Cepat Pulang

Muh Ishak Agus - detikSulsel
Senin, 09 Mei 2022 12:41 WIB
Kantor Dishub Makassar. (Isman/detikSulsel)
Foto: Kantor Dishub Makassar. (Isman/detikSulsel)
Makassar -

Rachma Dishub Makassar, wanita di pusaran cinta segitiga Kasatpol PP Makassar nonaktif Iqbal Asnan dan korban penembakan maut Najamuddin Sewang disebut telah masuk kantor pasca-cuti Lebaran usai dikabarkan hilang jejak. Namun kehadirannya tidak lama, dia pulang selepas apel pagi di kantor.

detikSulsel mencoba menemui Rachma di Kantor Dishub Makassar Senin (9/5/2022) sekitar pukul 11.00 Wita. Hanya saja Rachmawati sudah tidak berada di kantor usai ikut upacara.

"Tadi (sudah) pulang ke rumahnya. Tadi apel saja lalu pulang. Tinggal (bekerja) online dia pakai," kata salah satu pegawai Dishub Makassar, Nuruddin Nganro kepada detikSulsel, Senin (9/5).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia melanjutkan, Rachmawati memang tidak lama berada di kantor. Selepas upacara Rachma langsung pergi bersama pegawai lain, namun dirinya tidak tahu pasti tujuannya.

"Tadi sempat ikut apel pagi. Setelah itu dia pergi. Tadi diantar keluar (dari kantor) rombongan oleh pegawai wanita yang lain," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Dia mengaku enggan berspekulasi soal status dan soal pola kerja Rachma di Dishub Makassar. Menurutnya ini tergantung Wali Kota Makassar untuk memberi atensi.

"Ya dari Pak Wali mami," singkat Nuruddin.

Pegawai Dishub Makassar lainnya, Surpardi juga mengaku melihat Rachmawati masuk kantor. Namun tidak berselang lama, Rachma kembali menghilang.

"Tadi datang ji pak. Tapi sudah pulang. Cepat ji dia," kata Supardi.

Sementara Kepala Dishub Kota Makassar Iman Hud mengaku kehadiran Rachma di kantor hanya sebentar. Namun dia berdalih bawahannya itu termasuk petugas operasional lapangan jadi wajar ketika tak selalu di kantor.

"(Rachma) sudah berkantor. Kalau soal dia pergi, ya siapa mau larang. Apalagi dia bagian operasional. Intinya dia sudah masuk kantor," ujar Iman Hud saat dihubungi detikSulsel secara terpisah.

Dia tak menampik Rachma memang jarang masuk kantor. Namun dia tak bisa serta merta memberikan sanksi di tengah masalah yang dihadapi bawahannya itu.

"Tidak ada sanksi. Dia tidak bersalah. Tidak mendasar kalau dia disalahkan," pungkasnya.

Sebelumnya detikSulsel juga pernah mencoba menemui Rachma di kediamannya di wilayah Kelurahan Tamangapa Raya, Kecamatan Manggala, Kota Makassar pada Jumat (29/4). Namun rumah Rachma dalam keadaan kosong alias tak berpenghuni.

Pagar rumah Rachma tertutup rapat, begitu pula dengan pintu rumahnya. Hanya pintu terali pengaman yang terbuka. Sementara, jendela rumahnya tertutup gorden berwarna putih.

Sebelum bulan Ramadan lalu, Rachma masih sempat beraktivitas di kediamannya. Namun kehadirannya sempat terlihat membawa anaknya.

"Baru-baru ini dia datang, sama anaknya. Tiga hari lalu," ucap Muhlis saat ditemui detikSulsel, Jumat (29/4) lalu.

Rachma disebut selama ini cukup terbuka dengan tetangga. Pada waktu-waktu tertentu, Rachma kerap membuka obrolan. Namun setelah kasusnya mencuat, Rachma tidak lagi terlihat.




(sar/nvl)

Hide Ads