.webp)
Proyek Kantor Gabungan Dinas di Enrekang mangkrak sejak dua tahun lalu. Pemkab menyebut butuh tambahan Rp 4 miliar untuk merampungkannya.
Pantauan detikSulsel, Senin (18/4/2022), gedung ini terlihat dari luar cukup megah. Namun bagian dalam gedung belum rampung, masih berantakan.
"Pembangunan tahap pertamanya sudah selesai (2020). Sebenarnya Mei 2021 rencana tahap dua tapi anggaran di-refocusing," ungkap Kepala Dinas PUPR Enrekang, Andi Sapada kepada wartawan, Senin (18/4).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Proyek gedung setinggi tiga lantai ini sudah menelan anggaran sebesar Rp 17 miliar yang dianggarkan di APBD 2020. Tahap dua direncanakan sebesar Rp 4 miliar tahun lalu, namun anggarannya dialihkan.
"Kita lihat dulu kemampuan daerah. Tapi semoga ini bisa (rampung)," tukas Andi Sapada.
Bupati Enrekang Muslimin Bando menambahkan untuk merampungkan proyek tersebut masih butuh anggaran yang tak sedikit. Dia memperkirakan masih butuh sekitar Rp 4 miliar agar proyek tersebut bisa segera dituntaskan.
"Kita butuh Rp 4 miliar sampai Rp 5 miliar. Belum dianggarkan di 2022 tapi kita sementara mencari (dana) bagaimana ceritanya gedung itu dirampungkan cepat," singkatnya.
(tau/sar)
