8 Korban Hilang Akibat Speedboat Tenggelam di Maluku Belum Ditemukan

Maluku

8 Korban Hilang Akibat Speedboat Tenggelam di Maluku Belum Ditemukan

Hermawan Mappiwali - detikSulsel
Jumat, 25 Mar 2022 19:53 WIB
Proses pencarian 8 korban hilang akibat speedboat tenggelam di Perairan Pulau Teor, Maluku (Dok. Istimewa)
Foto: Proses pencarian 8 korban hilang akibat speedboat tenggelam di Perairan Pulau Teor, Maluku (Dok. Istimewa)
Seram Bagian Timur -

SAR gabungan menyudahi pencarian hari kedua terhadap delapan korban hilang akibat speedboat tenggelam di Perairan Pulau Baam dan Pulau Teor, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Maluku. Hingga pencarian hari kedua tersebut belum ada korban yang ditemukan.

"Hari ini masih nihil ya, pencarian hari kedua. Besok kita lanjut lagi," kata Kepala Kantor SAR Ambon, Mustari saat dimintai konfirmasi detikcom, Jumat (25/3/2022).

Mustari mengatakan, pihaknya sudah memaksimalkan pencarian hari kedua dengan menerjunkan pesawat jenis ATR milik Direktorat Jendral Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP). Sementara pencarian lewat laut menggunakan kapal Basarnas KM SAR Abimanyu, KRI TNI AL, kapal milik PSDKP dan Longboat milik masyarakat setempat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hari ini sekitar 50 personel gabungan yang melakukan pencarian," sambung Mustari.

ADVERTISEMENT
Proses pencarian 8 korban hilang akibat speedboat tenggelam di Perairan Pulau Teor, Maluku (Dok. Istimewa)Foto: Proses pencarian 8 korban hilang akibat speedboat tenggelam di Perairan Pulau Teor, Maluku (Dok. Istimewa).

Dua Hari Pencarian Belum Ada Korban Hilang Ditemukan

Mustari menyebut ada sejumlah faktor yang membuat belum ada korban hilang yang ditemukan. Salah satunya karena para korban diduga gagal bertahan hidup.

"Yang delapan ini berdasarkan informasi tidak menggunakan pelampung, hanya berpegangan pada papan. Bahkan kejadian juga, hari Rabu sore tapi kita besoknya baru dapat informasi," tutur Mustari.

Selain itu, Mustari juga menyinggung cuaca buruk di lokasi. Dia menyebut pihaknya dipaksa menyesuaikan proses pencarian dengan kondisi cuaca tak menentu di lapangan.

"Kendalanya cuaca ya, terkadang cuaca berubah-ubah di lapangan," kata Mustari.

Diberitakan sebelumnya, speedboat berpenumpang 13 orang tenggelam setelah dihantam gelombang besar yang mengenai bagian samping speedboat. Kecelakaan terjadi pada Rabu (23/3) sekitar pukul 16.00 WIT.

Speedboat tujuan Pulau Teor dari Desa Tanah Baru tersebut dihantam gelombang tinggi setelah kurang lebih 2 jam di perjalanan. Kini Basarnas dan potensi SAR lainnya melakukan pencarian hari kedua.

Menurut laporan Basarnas, speedboat ini turut mengangkut seorang camat dan rombongan pegawai inspektorat Pemkab Seram Bagian Timur yang hendak melakukan audit dana desa di Pulau Teor.


Berdasarkan data yang dirilis Basarnas, berikut daftar korban speedboat tenggelam di Maluku:

Korban Selamat

1. Indah Adhayati Rumakway (Camat Pulau Teor)
2. Idrus Retop (masyarakat)
3. Gusti Pattikupang ( Staf Bappeda Kabupaten SBT)
4. Uya Kilkoda (Staf Bapeda Kabupaten SBT)
5. Husein Keliobas (masyarakat)

Korban Hilang

1. Rinto (pegawai inspektorat Kabupaten SBT)
2. Ismail Hatala (pegawai inspektorat Kabupaten SBT)
3. Ibrahim Kilwouw (pegawai inspektorat Kabupaten SBT)
4. Fajrin (Staf Bapeda Kabupaten SBT)
5. Jafar Rumatiga (masyarakat)
6. Saida Keliobas ( masyarakat)
7. Hairudin (balita umur 3 tahun)
8. Samsia Rumodar (masyarakat)




(hmw/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads