Sempat Macet Imbas Sengketa Lahan, Jalan Protokol Ambon Kembali Normal

Maluku

Sempat Macet Imbas Sengketa Lahan, Jalan Protokol Ambon Kembali Normal

Muslimin Abbas - detikSulsel
Kamis, 24 Mar 2022 12:28 WIB
Kondisi lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman Kota Ambon berangsur normal
Kondisi lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman Kota Ambon berangsur normal (Muslimin Abbas/detikcom)
Ambon - Jalan Jenderal Sudiman Kota Ambon, Maluku sempat terjadi macet parah akibat pemblokiran yang dilakukan warga yang menolak eksekusi lahan. Kini arus lalu lintas di jalur protokol Kota Ambon tersebut berangsur normal.

Lalu lintas sempat terhenti akibat warga menutup akses utama di Kota Ambon tersebut. Arus lalu lintas berangsur pulih mulai sekitar pukul 08.30 Wit.

"Alhamdulillah sudah lancar, normal. Setelah ditutup jalan dari tadi malam terus polisi datang buka lagi. Tadi pagi tutup lagi nah tadi polisi datang sudah buka. Tadinya terpaksa putar melewati Pasar Mardika," curhat salah satu tukang ojek, Idris.

Eksekusi Ditunda

Rencana eksekusi lahan yang akan dilakukan Pengadilan Negeri (PN) Ambon di Kawasan Kanawa, Kecamatan Sirimau ditunda setelah Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif turun melakukan mediasi. Dua pihak yang bersengketa diajak berdialog di Masjid An Nur Batu Merah.

"Kita ingin Ambon tetap mendapat predikat yang aman bagi semuanya dan damai. Saya mendorong pelaksanaan kegiatan (eksekusi) sementara kita pertimbangkan untuk ditunda. Masyarakat ada dialog di antara mereka sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan," ungkap Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif, Kamis (24/3/2022).

Sebelumnya, warga di Batu Merah Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku memblokir Jalan Jenderal Sudirman karena menolak rencana eksekusi lahan. Akibatnya kemacetan tak terelakkan.

Pantauan detikcom, Kamis (24/3), warga melakukan penutupan jalan dengan menggunakan pembatas jalan. Aksi penutupan jalan mulai berlangsung sekitar pukul 07.30 Wit. Imbasnya kemacetan panjang terjadi karena kendaraan roda empat dan roda dua tak bisa melintas.

Antrean panjang kendaraan mengular di jalan protokol Kota Ambon tersebut. Kondisi mulai terkendali setelah Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif turun langsung mengajak warga yang berperkara untuk berdialog.

"Tadi kami sudah berdialog dengan warga masyarakat intinya adalah semua ini kan keselamatan rakyat yang paling utama. Keamanan ketertiban umum yang utama. Silakan pihak-pihak yang masih berperkara untuk lakukan mediasi lagi," ungkap Irjen Lotharia Latif.

Dia meminta jangan ada lagi aksi penutupan jalan. Apalagi tindakan ini menganggu ketertiban umum dan apalagi banyak masyarakat pengguna jalan memiliki kepentingan mendesak harus melewati jalur Jalan Jenderal Sudirman.

"Ini kan menganggu ketertiban umum, ada masyarakat banyak di sana yang punya kepentingan. Ada yang sakit, ada yang mau melahirkan dan sebagainya," bebernya.


(tau/sar)

Hide Ads