PSM Makassar masih harus melakoni tiga laga tersisa di BRI Liga 1 2021/2022. Pertandingan yang menjadi peluang skuad Juku Eja mengamankan posisinya dari ancaman zona degradasi.
Saat ini PSM Makassar berada di peringkat 12 klasemen Liga 1. Dari total 31 pertandingan yang sudah dilalui, Pasukan Ramang hanya mampu mengoleksi 35 poin.
Sementara skuad Juku Eja mesti mengantongi minimal 37 poin hingga kompetisi Liga 1 berakhir. Situasi itu menjadi kewajiban yang harus diraih PSM Makassar agar aman dari jurang degradasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Secara teori memang kita masih bisa (lolos). Tapi saya kira peluang (ancaman masuk degradasi ini sangat kecil," ucap Pelatih PSM Makassar Joop Gall saat konferensi pers Senin (14/3).
PSM Makassar masih bakal menghadapi lawan tangguh di tiga laga tersisa ke depan. Pasukan Ramang setidaknya harus bermain imbang atau sekali menang dalam pertandingan.
Pasukan Ramang harus waspada. Lawan berikutnya tidak mudah, yakni menghadapi Persija Jakarta di laga pekan ke-32 pada Senin (21/3) pekan depan.
Secara statistik, Persija jauh lebih unggul dengan mengoleksi 41 poin di peringkat 7. Sementara PSM Makassar di posisi 12, selisih 11 poin dari Persipura Jaya di zona teratas degradasi di peringkat 16.
Joop Gall cukup percaya diri dengan anak asuhnya bakal memberi hasil terbaik di laga tersisa. Selain Persija Jakarta, dua tim lain yang bakal jadi lawan PSM Makassar hingga Liga 1 berakhir, yakni Persiraja Banda Aceh dan Arema FC.
"Bahkan kalau lawannya kita atau tim lain yang mereka tahu siapa kalah di pertandingan ini, kita sudah amankan tempat tersebut. Namun kita tetap mencari hasil terbaik di setiap pertandingan," urai Joop Gall.
Dia berharap anak asuhnya tetap mendapat dukungan semangat untuk bertahan di Liga 1. Hasil yang diraih PSM Makassar disebut buah dari kerja keras tim.
"Ayolah lihat di sisi positif dari perjuangan yang dilakukan," tegas pelatih asal Belanda ini.
Modal 5 Pertandingan Tanpa Kalah
Pelatih PSM Makassar Joop Gall sempat kecewa dalam pertandingan sebelumnya anak asuhnya hanya meraih satu poin dari hasil seri. Meski dikatakan pertandingan ini membuat timnya berhasil melewati 5 laga tanpa kalah.
"Kita coba melihat kembali fakta yang ada bahwa kita tak kalah dalam 5 pertandingan," ucap Joop Gall saat konferensi pers, Senin (14/3)
Pada laga sebelumnya PSM Makassar melawan Persela Lamongan. Duel yang membuat kedua tim harus rela berbagi poin dengan skor 2-2.
Ada pun empat laga terakhir lainnya lagi, yakni salah satunya saat PSM Makassar sebelumnya saat menghadapi Persipura Jayapura meraih hasil seri 0-0. Lalu Pasukan Ramang sempat menang dengan skor 2-1 melawan PSIS Semarang.
Selanjutnya saat melawan PSS Sleman dengan hasil imbang 0-0. Lalu PSM Makassar kontra Bhayangkara FC harus berbagi poin dengan skor seri 0-0.
"Ini secara psikologi dan mental memberikan dorongan posiitf kepada pemain, bahwa mereka bisa melakukan sesuatu," lanjut Joop Gall berpandangan positif.
Sementara bek tengah PSM Makassar Erwin Gutawa menuturkan, rekan setimnya sudah memberikan hasil terbaik. Laga berikutnya tidak mudah, makanya mesti kerja keras.
"Mudah mudahan pertandingan berikutnya lebih kerja keras lagi bisa meraih hasil maksimal dan mudah mudah kita menang," tegasnya.
(sar/asm)