Makassar Diguyur Hujan 7 Jam, Permukiman di Sambung Jawa Banjir

Makassar Diguyur Hujan 7 Jam, Permukiman di Sambung Jawa Banjir

Andi Nur Isman - detikSulsel
Minggu, 20 Feb 2022 21:05 WIB
Kanal meluap dan menyebabkan banjir di permukiman warga di Sambung Jawa, Makassar. (dok. Istimewa)
Foto: Kanal meluap dan menyebabkan banjir di permukiman warga di Sambung Jawa, Makassar. (dok. Istimewa)
Makassar -

Sudah sekitar 7 lamanya wilayah Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) diguyur hujan lebat disertai angin kencang, yang mengakibatkan genangan banjir di sejumlah titik. Salah satunya di wilayah Kelurahan Sambung Jawa, Kecamatan Mamajang, dimana kanal di wilayah tersebut meluap dan mengakibatkan permukiman warga banjir.

"Iye (air sudah naik), info dari Bu Lurah tadi sore," kata Camat Manggala Ari Fadli saat dikonfirmasi detikSulsel, Minggu (20/2/2022).

Ari mengatakan kondisi kanal sudah meluap di RW 08 dan RW 09 sejak sore tadi. Kemudian air juga sudah mulai masuk di area permukiman warga di RW 01 yang berada di pinggir kanal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Belum ada laporan terbaru. Terakhir ini (laporan) menjelang magrib tadi," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, akibat hujan disertai angin kencang juga mengakibatkan sebuah pohon di Jalan Antang Raya Kecamatan Manggala tumbang. Pohon itu sempat menutup akses jalan raya yang kerap dijadikan jalan utama bagi warga.

ADVERTISEMENT

Namun, untuk kondisi titik-titik genangan maupun banjir belum dilaporkan terjadi di Kecamatan Manggala. Waduk Pampang di Kecamatan Manggala sejauh ini masih dalam kondisi terkendali

"Kondisi jalanan sementara dapat dilalui roda 2 dan 4 dan ketinggian air masih normal," kata dia.

BMKG juga sudah mengeluarkan peringatan dini terkait Makassar yang akan diguyur hujan lebat disertai angin kencang selama beberapa jam seperti di wilayah Kecamatan Mariso, Mamajang, Makasar, Ujung Pandang, Wajo, Bontoala, Tallo, Ujung Tanah, Panakukkang, Tamalate, Biringkanaya, Manggala, Rappocini, Tamalanrea, dan sekitarnya.

"Peringatan Dini Cuaca Sulawesi Selatan tanggal 20 Februari 2022 pukul 18:30 WITA masih berpotensi terjadi Hujan Sedang-Lebat yang dapat disertai Kilat/Petir dan Angin Kencang," tulis BMKG dalam keterangannya, Minggu (22/2).

"Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 22:00 WITA," tegas BMKG.

(nvl/nvl)

Hide Ads