Gelombang demonstrasi di Indonesia akhir Agustus 2025 berdampak pada dunia hiburan, menyebabkan pembatalan dan penundaan sejumlah konser dan festival musik.
Konser Ruang Bermusik di Lanud Wiriadinata, Tasikmalaya, tetap digelar 19-20 Juli 2025. Penolakan terhadap musisi Hindia reda setelah pembatalan penampilan.
Konser Hindia di Tasikmalaya terancam batal akibat aksi penolakan dari Al-Mumtaz. Isu terkait simbol-simbol kontroversial memicu perdebatan di masyarakat.