Duta Baca Nasional, Gol A Gong menepis anggapan rendahnya minat baca Indonesia. Ia menyoroti masalah distribusi buku dan akses perpustakaan yang terhambat.
Handrius (36) merupakan Malinau, Kalimantan Utara. Ia menjadi salah satu dari segelintir anak muda suku Dayak Kenyah yang melestarikan tradisi telinga panjang.