Pria bernama Mohammad-Amin Mahdavi Shayesteh dikenai hukuman gantung oleh otoritas Iran. Dia dinyatakan bersalah karena menjadi mata-mata untuk Israel.
PT Pertamina (Persero) buka suara terkait rencana Iran menutup Selat Hormuz imbas adanya serangan Amerika Serikat (AS) terhadap sejumlah situs nuklir Iran.