detikNews
Inilah Mengapa Tarif Trump Sebenarnya Tidak Resiprokal
Trump menyebut tarifnya "resiprokal", tapi memberatkan banyak negara. Bukti menunjukkan tujuannya bukan keadilan dagang, tapi menghapus defisit perdagangan AS.
Rabu, 09 Apr 2025 14:56 WIB