Hakim bertanya apakah Kuat Ma'ruf menyesal atau tidak batal menerima uang Rp 500 juta dari Sambo usai Brigadir N Yosua Hutabarat tewas. Kuat mengaku biasa saja.
Rekaman CCTV di rumah Sambo kembali diputar di sidang lanjutan perintangan penyidikan pembunuhan Yosua. Hakim bertanya soal perilaku tidak lazim Yosua ke Sambo.
Sopir keluarga Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf, disebut menyerahkan pisau ke ajudan Ferdy Sambo, Prayogi Iktara Wikaton, usai Brigadir N Yosua Hutabarat tewas.