Pelaku mengaku sebagai Satgas Perampasan Aset dari suatu kementerian agar bisa bertemu KCP bank di Jabar. Mereka mengancam untuk membunuh KCP dan keluarganya.
Kenneth berharap dalam Perda tersebut bisa ditambahkan aturan ornamen ondel-ondel di pasang di mall dan bir pletok dijadikan welcome drink di seluruh hotel.