Wanita Palestina menderita karena kekurangan pembalut, alat sterilisasi, dan peralatan kebersihan pribadi. Hal ini berdampak negatif terhadap kehidupan mereka.
Wanita bernama Andi Juheriani (32) di Bone meregang nyawa diduga karena terlambat ditangani saat dibawa ke Puskesmas Kecamatan Cina dalam keadaan kritis.