Longsor terjadi di dua titik di kawasan Puncak, Kecamatan Megamendung, dan Cisarua, Kabupaten Bogor. Bencana longsor horor ini menyebabkan korban jiwa.
Balai Taman Nasional Gunung Rinjani membuka kembali jalur pendakian ke puncak mulai 28 Juni 2025. Pengunjung diimbau utamakan keselamatan dan patuhi SOP.