Kepala Basarnas Henri Alfiandi menyebutkan kebanyakan korban gempa Cianjur adalah anak-anak. Henri mengatakan anak-anak itu kena reruntuhan bangunan sekolah.
Korban meninggal akibat gempa di Cianjur, Jawa Barat menembus angka 162 jiwa. Hal ini berdasarkan data Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas).
Badan SAR Nasional menyebut jumlah korban meninggal dunia akibat gempa bumi M 5,6 di Kabupaten Cianjur sebanyak 162 orang berdasarkan data pukul 20.00 WIB.