Kericuhan terjadi di sebuah restoran yang dahulunya terkenal sebagai penyaji makanan vegan. Gegara aktivis yang agresif, restoran ini berujung tutup permanen.
Para artis mulai mencoba peruntungan berbisnis kuliner membuka restoran. Kebanyakan menawarkan nasi khas Nusantara, seperti Nasi Padang hingga Nasi Tempong.
Kebakaran pabrik di Tarakan diduga akibat korsleting listrik. Tiga unit pemadam dikerahkan, namun akses sulit. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.