Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof Hamdan Juhannis, merasa malu setelah kampusnya terlibat sindikat uang palsu. Kepala Perpustakaan UIN Andi Ibrahim terlibat.
Seorang turis China berurusan dengan polisi karena mempertahankan kebiasaannya. Dia akan bayar setelah makan, tapi kebijakan kedai harus bayar dulu baru makan.