Wali Kota Bogor mengatakan sekitar 6.000 siswa diterima di sekolah menengah pertama negeri di Kota Bogor. Sekitar 6.000 siswa itu tersebar di 23 SMP negeri.
Pemprov Jabar rencanakan penambahan rombel dari 36 menjadi 50 siswa, ditolak FKSS. Mereka khawatir mutu pendidikan menurun dan sekolah swasta terancam tutup.