Grab berencana akuisisi GOTO senilai US$ 7 miliar. Ekonom khawatir merger ini dapat menimbulkan monopoli dan dampak negatif bagi konsumen di Indonesia.
Perusahaan transportasi digital menolak tuntutan pengemudi ojol untuk diangkat sebagai karyawan tetap, mengkhawatirkan dampak pada fleksibilitas dan pendapatan.
Badan Pengelola Investasi Danantara Indonesia berencana investasi saham minoritas di GOTO setelah merger dengan Grab. Namun, belum ada pembicaraan resmi.
Menteri UMKM Maman Abdurahman meminta pengemudi ojol tidak mempermasalahkan potongan aplikasi. Ia sarankan untuk beralih aplikasi jika tarif tidak sesuai.