Amanat kedua dari Jokowi ialah birokrasi dapat lebih lincah lewat digital. Harapannya dampak dari birokrasi itu sendiri bisa lebih dirasakan oleh masyarakat.
Muncul usulan gubernur dihapus dari Cak Imin karena fungsi jabatan tersebut dinilai tak efektif. Jokowi menilai perlu kajian mendalam untuk menghapus gubernur.