Tahun 2025 mungkin tidak terlihat menjanjikan bagi Iran. Kembalinya Trump ke Gedung Putih dan perlawanan kaum wanita menjadi perhatian rezim teokrasi Iran.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump melontarkan ancaman serangan ke Iran. Namun, Rusia menyebut dunia sudah mulai lelah dengan ancaman AS ke Iran.
Presiden AS Trump mengancam akan mengebom Iran jika tidak mencapai kesepakatan nuklir. Iran menolak negosiasi langsung, China dan Rusia mendukung dialog damai.
Perang yang dimulai dengan pemberontakan terhadap Presiden Suriah Bashar al-Assad, telah berubah menjadi konflik yang melibatkan kekuatan internasional.
Menlu Iran Abbas Araghchi menegaskan AS tidak berwenang mendikte kebijakan luar negerinya setelah Trump mendesak Teheran untuk berhenti mendukung Houthi.