Tak hanya maju secara digital, MPP Kota Surabaya juga menerapkan prinsip inklusif dan memberikan fasilitas khusus bagi kelompok rentan, lansia, dan disabilitas.
Mengatasnamakan AIPKI, sejumlah dekan FK menyuarakan protes terhadap kebijakan Kemenkes. Diklaim 132 dekan FK mendukung aksi ini, termasuk dari kampus swasta.
Kantor Bersama (KB) Samsat Mojokerto Kota pindah di Mal Pelayanan Publik (MPP) Gajah Mada mulai 1 September 2024. Fasiltas ini untuk melayani warga 7 kecamatan.