Korban luka di rumah sakit di Iran terus bertambah akibat serangan Israel. Staf medis menggambarkan situasi sebagai 'pertumpahan darah' yang mengerikan.
Siaran TV pemerintah Iran diserang Israel saat sedang menayangkan siaran langsung, Senin (16/6). Pembawa berita di TV tersebut tetap melanjutkan siaran.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian memperingatkan Israel akan menyesali serangan ke Teheran. Iran siap memberikan respons tegas atas serangan menewaskan 224 orang.