Panel pemerintah Jepang mengatakan bahwa mereka telah sedikit menaikkan perkiraan kemungkinan "gempa dahsyat" menjadi 82 persen dalam 30 tahun ke depan.
Gempa darat berkekuatan M 3,5 mengguncang Jember. Kepala Stageof Sleman Ardhianto Septiadhi menyebut gempa bumi dangkal ini akibat aktivitas sesar aktif.
Dia mengatakan akan terus bekerja sama dengan pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Sosial, terkait kelanjutan sejumlah proyek kemanusiaan di Indonesia.