Perang Thailand dan Kamboja berkecamuk. Konflik yang terjadi ini tidak hanya adu kuat senjata, tetapi kekuatan ekonomi yang juga diuji antara kedua negara.
Sebuah kota di Distrik Kantharalak, Provinsi Sisaket, Thailand sepi usai ditinggal warganya mengungsi. Hanya ada beberapa warga yang masih beraktivitas.
Pertempuran Thailand dan Kamboja di perbatasan berlanjut. Thailand menolak negosiasi hingga konflik berakhir, 12 korban tewas, sebagian besar warga sipil.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat dengan baku tembak di perbatasan. Perselisihan wilayah Segitiga Zamrud memicu penurunan hubungan diplomatik.