Polisi sudah memeriksa ayah dan kakak dari pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta. Kepada polisi, ayah pelaku mengaku kaget anaknya terlibat dalam insiden ledakan.
Polisi mengungkap bahan peledak yang digunakan pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta, diduga dibeli online. Korban mengaku paket yang datang untuk ekstrakurikuler.