Memasang AC menjadi solusi untuk menghilangkan hawa panas di dalam rumah. Terutama buat kamu yang tinggal di perkotaan.
Namun, jika kamu merasa rumah masih panas meski sudah pasang AC, mungkin ada beberapa faktor yang menjadi penyebabnya.
Dikutip dari Hunker, Rabu (7/2/2024), AC dapat menyejukkan udara di ruangan jadi sejuk, namun jika rumah tetap panas bisa jadi disebabkan karena faktor lain seperti berikut.
1. Tidak Memasang Tirai yang Cukup
Beberapa ruangan di rumah kamu mungkin sulit untuk didinginkan karena kurangnya tirai. Terutama jika ruangan memiliki banyak jendela di dalamnya. Sinar matahari akan tetap masuk melalui jendela dan menghangatkan ruangan. Meskipun AC kamu disetel dengan suhu yang paling dingin mungkin, ruangan yang terang benderang di musim kemarau tetap panas.
Menghalangi matahari dari jendela adalah solusi terbaik untuk meningkatkan kemampuan AC dalam mendinginkan ruangan. Oleh karena itu, tutupi jendela dengan tirai atau tirai anti tembus pandang. Pertimbangkan untuk menanam pohon pelindung untuk menghalangi sinar matahari.
2. Salah Jenis dan Ukuran AC
Banyak AC dipasang tanpa pertimbangan yang tepat untuk ukuran unit PK. PK adalah singkatan dari Paard Kracht. Merupakan istilah yang digunakan untuk menilai kapasitas AC atau tenaga dari AC (horse power). Salah memilih ukuran dan PK AC akan berpengaruh kepada fungsi pendingin yang kurang optimal.
Unit ukuran yang salah, dapat mendinginkan udara tetapi tidak dapat menghilangkan kelembapan dari udara. Akibatnya, kamu mungkin merasa lembab atau berkeringat, karena AC tidak dapat mengeringkan udara secara cukup untuk membuatnya nyaman.
3. Ventilasi Ruangan yang Tidak Tepat
Ventilasi yang tidak tepat dapat memerangkap terlalu banyak udara panas di dalam rumah, yang dapat membuat sebagian rumah kamu panas bahkan saat udaranya aktif. Ini terutama berlaku untuk lantai atas.
Panas naik, dan udara dingin tetap rendah. Jika ventilasi di loteng tidak cukup untuk melepaskan udara panas yang naik, maka akan terperangkap di dalam rumah dan mengakibatkan AC akan memakan waktu lebih lama dari biasanya untuk mendinginkan ruangan.
4. Kurangnya Sirkulasi Udara
Dengan menyediakan ventilasi udara yang cukup dapat membuat udara panas dapat didorong ke bawah dan meningkatkan sirkulasi udara. Selain itu, untuk dapur dan kamar mandi, kamu dapat pasang gunakan exhaust fan atau kipas dinding untuk mengeluarkan kelembaban dan panas dari rumah.
5. Jarang Melakukan Perawatan Pada AC
Merawat AC secara rutin dapat membantu meningkatkan kinerja serta memperpanjang umur sistem pendingin kamu. Bersihkan filter setiap bulan sehingga AC tetap bisa bekerja secara maksimal dan efisien.
Demikian 5 penyebab mengapa rumah tetap panas meski sudah pasang AC. Semoga bermanfaat!
Buat detikers yang punya permasalahan seputar rumah, tanah atau properti lain. Baik itu berkaitan dengan hukum, konstruksi, pembiayaan dan lainnya, tim detikProperti bisa bantu cari solusinya. Kirim pertanyaan Kamu via email ke tanya@detikproperti.com dengan subject 'Tanya detikProperti', nanti pertanyaan akan dijawab oleh pakar
(dna/dna)