.webp)
Priscilla Presley Cerita Pernah Mau Aborsi Saat Tahu Hamil
Ia ngaku pernah mau melakukan aborsi saat Lisa Marie masih dalam kandungannya. Hal itu dituliskan dalam memoar berjudul 'Softly, As I Leave You' yang terbit awal pekan ini.
Mantan aktris Dallas tersebut, seperti dilansir dari Page Six, ngaku merasakan duka mendalam setelah kepergian ayahnya dan akhirnya memutuskan buat melahirkan bayi yang dikandungnya.
Setelah Lisa Marie lahir, ia mengenalkannya ke Gereja Scientology yang kontroversial. Sepanjang hidupnya, Lisa berjuang melawan kesulitan keuangan dan penyalahgunaan narkoba bahkan pernah mengonsumsi 80 pil sehari, sampai sebelum kematiannya di usia 54 tahun pada Januari 2023.
Ia juga menuliskan sosok putrinya yang berjiwa bebas dan gak pernah gelisah.
"Putri saya penuh teka-teki, rumit, dan menantang," tulisnya.
Sebagai putri seorang ikon, Lisa menjuluki persona publiknya "Lisa Marie F-ing Presley."
"Itu adalah identitas yang memikat sekaligus menghantuinya seumur hidup," tulis Priscilla.
Seperti diketahui, Priscilla menikah dengan Elvis di Las Vegas pada 1 Mei 1967 dan langsung hamil setelah pernikahan tersebut. Keduanya bertemu saat Priscilla masih berusia 14 tahun dan langsung menikah setelah tahu hamil.
"Saya sangat gembira. Tapi ketika saya hamil di malam pernikahan saya, mimpi-mimpi itu hancur. Baik Elvis maupun saya belum siap untuk punya anak," sambungnya.
"Selama berminggu-minggu, Elvis dan saya mengkhawatirkan dalam diam tentang apa yang akan terjadi. Di titik terendah saya, saya bahkan bertanya-tanya bagaimana perasaan saya jika saya mengalami kecelakaan dan keguguran. Saya merasa sangat bersalah karena memikirkan hal-hal ini," katanya.
Suatu hari, Elvis menatapnya dan bertanya apakah ia ingin melakukan aborsi. Dia bilang, bakal dukung apapun keputusan yang ingin dilakuin Priscilla.
"Besarnya hal itu langsung menghantam saya, dan saya mulai menangis. Saya bilang padanya, 'Tidak! Kita tidak bisa melakukan itu. Ini bayi kita!'"
Lisa Marie Presley pun lahir pada Februari 1968.
(tia/dar)
